11 Tips Meawat Kesehatan Gigi dan Mulut Dengan Tepat
Tips Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut Dengan Tepat - Perawatan gigi harus dilakukan dengan hati-hati. Alasan untuk ini adalah bahwa perawatan yang salah benar-benar dapat merusak mukosa gigi dan menyebabkan karies ringan. Apakah perawatan gigi yang Anda lakukan benar?
Tips Perawatan Gigi yang Tepat
Kebersihan mulut yang buruk dapat menyebabkan berbagai masalah gigi dan gusi seperti kerusakan gigi atau gusi berdarah. Untuk menghindari berbagai masalah gigi dan gusi, Anda perlu menerapkan kebiasaan perawatan gigi yang tepat, mulai dari menyikat gigi hingga pemeriksaan rutin di dokter gigi Anda.
11 Tips Perawatan Gigi
Untuk memahami lebih lanjut, berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda terapkan untuk menjaga kesehatan gigi:
Ulkus kanker, gusi bengkak, bau mulut atau kerusakan gigi adalah beberapa contoh kesehatan mulut dan gigi yang buruk. Kesehatan mulut dan gigi yang buruk dapat menyebabkan berbagai komplikasi penyakit berbahaya. Lalu, bagaimana Anda bisa menjaga kesehatan gigi dan mulut yang baik?
Kebiasaan sehari-hari untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut
Bakteri di mulut yang dapat membahayakan disebut mikrobioma oral. Bakteri hidup di daerah pipi bagian dalam, lidah, langit-langit mulut, amandel dan gusi. Jika lingkungan mulut terlalu asam, lembab dan kotor, bakteri penyebab penyakit dapat berkembang.
Tidak hanya di mulut, bakteri dapat memasuki aliran darah, memungkinkan mereka untuk pindah ke jantung, usus dan otak. Salah satu bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh adalah Porphyromonas gingivalis (Pg), yang merupakan salah satu bakteri yang menyebabkan masalah gusi.
Sebuah studi dari University of Louisville School of Medicine menunjukkan bahwa jumlah Pg di otak orang dengan penyakit Alzheimer lebih tinggi daripada otak orang sehat. Ini menunjukkan bahwa mikrobioma oral dapat pindah ke otak dan menyebabkan infeksi.
Oleh karena itu, melalui kebiasaan sehari-hari, Anda harus selalu menjaga kesehatan gigi dan mulut.
1. Jangan menyikat gigi terlalu keras
Salah satu tujuan sikat gigi adalah untuk menghilangkan plak. Namun, jika Anda menyikat gigi terlalu banyak, gesekan dapat merobek gusi dan mengikis enamel yang relatif tipis. Hal ini dapat membuat gigi Anda lebih sensitif.
Selain itu, cara sikat gigi tidak tepat dapat menyebabkan plak menumpuk dan mengeras, yang dapat menyebabkan gingivitis tunggal (gingivitis). Menyikat gigi harus dilakukan dengan lembut dengan gerakan memutar dan memijat gigi selama sekitar dua menit.
2. Minum lebih banyak air
Air adalah minuman terbaik untuk kesehatan Anda, juga untuk kesehatan mulut. Minum air dapat membantu menghilangkan beberapa efek negatif dari makanan dan minuman yang menempel pada gigi Anda
3. Sikat gigi secara teratur
Dikutip dari Mayo Clinic, American Dental Association merekomendasikan menyikat gigi dua kali sehari. Karena menyikat gigi berguna untuk membersihkan sisa makanan dan plak yang mengandung bakteri.
Dikutip dari American Dental Association, berikut teknik menyikat gigi yang baik dan benar.
- Cobalah memposisikan sikat gigi pada sudut 45 derajat dengan pemandangan gusi
- Perlahan-lahan mulai gerakan sikat gigi bolak-balik
- Bersihkan bagian luar, dalam dan permukaan gigi untuk mengunyah
- Gunakan ujung sikat untuk membersihkan bagian dalam gigi depan
Selain menyikat gigi, Anda juga disarankan untuk menyikat lidah untuk menghilangkan kuman atau plak yang menempel di lidah dan menjaga kesehatan gigi mulut Secara keseluruhan.
4. Gunakan pasta gigi fluoride
Fluoride adalah elemen alami yang dapat Anda temukan dalam pasta gigi. Fluoride diserap oleh tubuh dan kemudian digunakan oleh sel-sel yang membangun gigi Anda untuk memperkuat enamel gigi. Fluoride juga merupakan pertahanan penting terhadap kerusakan gigi, yang bekerja dengan memerangi kuman dan melindungi gigi Anda secara alami.
5. Penggunaan benang gigi
Jika Anda tidak punya waktu untuk menyikat gigi setelah makan, Anda dapat mencegah sakit gigi dengan flossing. Flossing mampu membersihkan partikel dan plak yang tertinggal dan masih menumpuk karena sulit dijangkau.
6. Gunakan obat kumur atau berkumur dengan larutan garam
Selain mengeluarkan bau mulut, Anda juga bisa mengandalkan obat kumur untuk mencegah sakit gigi. Diklaim bahwa kandungan dalam obat kumur mampu mengontrol pertumbuhan bakteri sekaligus mengurangi plak yang masih menempel.
Selain berkumur dengan obat kumur, Anda juga bisa menggunakan cara alami untuk mencegah sakit gigi, yaitu dengan rutin berkumur dengan air garam. Larutan disinfektan alami dalam garam juga dapat menyembuhkan luka dan meredakan sakit tenggorokan.
7. Mengunyah permen karet
Mengunyah permen karet bebas gula dipercaya dapat meningkatkan air liur di rongga mulut. Peningkatan air liur ini membantu menetralkan dan menghilangkan asam yang diproduksi dalam plak gigi pada saat dekomposisi makanan oleh bakteri.
Jika Anda mengunyah permen karet, air liur juga dapat membantu mengurangi plak, memperkuat gigi, dan mencegah kerusakan gigi.
8. Jangan merokok
Tembakau dapat menyebabkan gigi menguning dan bibir menghitam. Merokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit gusi dan kanker mulut. Oleh karena itu, ada baiknya berhenti merokok untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.
9. Batasi konsumsi makanan asam manis
Konsumsi makanan manis tidak boleh berlebihan. Jenis makanan ini diubah menjadi asam oleh bakteri di mulut, yang kemudian dapat memakan enamel gigi Anda.
Makanan manis dapat menghasilkan asam yang dapat menyebabkan gigi Anda cepat menjadi karies. Untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, Anda tidak perlu benar-benar berhenti mengonsumsi gula atau makanan manis, cukup batasi jumlah yang dikonsumsi.
10. Makan makanan bergizi
Mirip dengan air, mengonsumsi makanan bergizi juga baik untuk kesehatan gigi dan mulut Anda. Makanan bergizi seperti biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, dan produk susu dapat memberikan nutrisi yang Anda butuhkan.
Satu studi menemukan bahwa omega-3 jenis lemak sehat dalam makanan laut dapat mengurangi risiko peradangan dan dengan demikian menurunkan risiko penyakit gusi.
11. Pemeriksaan gigi rutin di dokter
Cara mencegah sakit gigi, harus Anda lakukan. Meskipun setiap orang memiliki penyakit gigi dan mulut yang berbeda, disarankan untuk memeriksa gigi mereka secara teratur setiap 6 bulan.
Rutin memeriksakan gigi ke dokter dapat membantu Anda menemukan masalah mulut atau gigi sebelum terlambat, sekaligus menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Dokter gigi akan melakukan serangkaian pemeriksaan dan menentukan perawatan yang tepat sesuai dengan keluhan yang Anda miliki. Dokter Anda juga akan memberi Anda saran tentang perawatan gigi yang tepat.