10 Manfaat Kedelai untuk Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui!
Manfaat kedelai untuk kesehatan - Anda tentu tidak asing dengan kedelai. Kacang yang satu ini biasanya diolah menjadi bahan susu atau camilan. Kedelai, yang kaya akan protein, memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan sangat baik untuk kesehatan. Simak manfaat kedelai dan berbagai hal lain yang perlu Anda ketahui tentang kedelai!
Manfaat Kedelai
Kedelai adalah jenis kacang-kacangan yang diyakini memiliki banyak manfaat kesehatan. Kedelai memiliki kandungan nutrisi yang cukup lengkap dengan kandungan protein yang tinggi dan diimbangi dengan lebih sedikit karbohidrat dan lemak. Kandungan lemak dalam kedelai terdiri dari asam lemak tak jenuh tunggal dan asam lemak tak jenuh ganda seperti omega-3 dan omega-6.
Kedelai mengandung vitamin seperti vitamin K, asam folat, vitamin B2, vitamin B6, vitamin B1 dan sedikit vitamin C, vitamin B3, vitamin E dan vitamin B5. Mineral yang ditemukan dalam kedelai termasuk mangan, besi, fosfor, magnesium, tembaga, kalium, kalsium, selenium, dan seng.
Kedelai juga memiliki kandungan serat yang tinggi. Kandungan senyawa lain dalam kedelai termasuk asam fitat, saponin dan belum lagi isoflavon. Isoflavon adalah antioksidan polifenol yang paling sering ditemukan dalam kedelai.
Manfaat kedelai untuk kesehatan
Mengingat banyaknya nutrisi yang dimiliki kedelai, tentu saja bisa mengatakan bahwa kedelai merupakan salah satu bahan makanan bergizi yang baik untuk tubuh. Kedelai dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Lebih khusus lagi, berikut adalah penjelasan tentang berbagai manfaat kesehatan dari kedelai:
1. Mengontrol kolesterol
Manfaat kedua dari kedelai adalah kontrol kolesterol dalam darah. Kedelai memiliki kemampuan untuk mengontrol kadar lipid darah. Kandungan asam lemak tak jenuh dalam kedelai dapat membantu menurunkan kadar trigliserida dalam darah.
Protein dan saponin juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Hal ini masih hanya dibuktikan dengan penelitian pada hewan, sehingga efektivitasnya pada manusia harus diuji ulang.
2. Menurunkan tekanan darah
Manfaat lain dari kedelai adalah bahwa mereka dapat menurunkan tekanan darah. Kandungan asam lemak dalam kedelai dapat membantu melancarkan tekanan darah sehingga tekanan darah menjadi lebih terkontrol. Selain itu, kandungan kalium dalam kedelai juga dapat membantu mengatasi kelebihan natrium dalam darah, sehingga Anda dapat menghindari tekanan darah tinggi.
3. Pengganti susu sapi
Keuntungan pertama dari kedelai adalah sebagai pengganti susu sapi. Salah satu kedelai olahan yang paling populer adalah susu kedelai. Kandungan nutrisi dalam susu kedelai tentu berbeda, namun karena kandungan nutrisinya juga tinggi, susu kedelai juga tidak kalah bermanfaat dengan susu sapi.
Susu kedelai dapat dikonsumsi oleh vegetarian atau oleh orang-orang dengan hipersensitivitas terhadap susu sapi. Susu kedelai juga aman dikonsumsi oleh penderita intoleransi laktosa karena susu kedelai tidak mengandung laktosa. Keamanan susu kedelai telah teruji, terbukti dengan adanya produk formula yang terbuat dari susu kedelai yang dapat digunakan sebagai pengganti susu sapi.
4. Menjaga kesehatan tulang dan sendi
Kandungan kalsium dalam susu kedelai tidak setinggi dalam susu sapi, tetapi itu tidak berarti kedelai tidak dapat menjaga kesehatan tulang. Kedelai juga mengandung kalsium, magnesium, kalium, dan fosfor, yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang.
Konsumsi kedelai secara teratur dapat menjaga kesehatan tulang dan menurunkan risiko keropos tulang. Hal ini juga diyakini bahwa kedelai yang mengandung isoflavon mampu mempertahankan sendiri dan mengatasi gejala arthritis.
5. Menjaga kesehatan jantung
Makanan yang dapat membantu menurunkan kolesterol dan juga mengontrol tekanan darah adalah makanan yang berpotensi meningkatkan kesehatan jantung. Jika kolesterol dan tekanan darah normal, risiko penyakit kardiovaskular juga disebabkan. Manfaat kedelai pada memperlancar tekanan darah juga berfungsi untuk menjaga jantung berfungsi dengan baik.
6. Mengatasi gejala menopause
Menopause adalah penurunan hormon reproduksi wanita saat memasuki usia 40 tahun ke atas. Kondisi ini dapat ditandai dengan berbagai gejala yang tidak menyenangkan seperti penurunan gairah seksual, gangguan tidur, depresi, hot flashes, dan banyak gejala lainnya. Wanita yang mengalami menopause juga membuat seorang wanita lebih rentan terhadap berbagai penyakit.
Kedelai mengandung fitoestrogen, yang secara efektif menggantikan kurangnya hormon estrogen dalam tubuh. Konsumsi kedelai secara teratur pada awal menopause akan dapat mencegah dan mengatasi sindrom pascamenopause.
7. Mengontrol berat badan
Manfaat kedelai selanjutnya adalah kontrol berat badan. Kedelai adalah makanan dengan indeks glikemik rendah dan sangat cocok dikonsumsi oleh Anda yang ingin menurunkan berat badan. Tak heran jika kedelai sering dijadikan camilan sehat untuk menurunkan berat badan.
Di sisi lain, kedelai juga dipercaya dapat membantu meningkatkan berat badan bila dikonsumsi dalam jumlah tertentu. Hal ini disebabkan oleh tingginya kandungan pretein dan serat dalam kedelai. Apa pun yang ingin Anda lakukan dengan berat badan, kedelai mungkin solusi yang tepat.
8. Melawan kanker
9. Meningkatkan sistem imun
Manfaat kedelai selanjutnya, tentu saja, adalah untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Makan makanan bergizi dan kaya antioksidan adalah salah satu kunci untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Jika imunitas tetap terjaga, tubuh dapat terlindungi dari berbagai patogen yang dapat menginfeksi tubuh.
10. Mengatasi insomnia
Kedelai juga bisa menjadi solusi untuk gangguan tidur. Insomnia dapat disebabkan oleh berbagai alasan. Jika dibiarkan, insomnia dapat memicu masalah kesehatan lainnya. Kandungan magnesium dalam kedelai dapat membantu meningkatkan kualitas tidur seseorang.
Cara Mengonsumsi Kedelai
Kedelai dapat diolah menjadi berbagai makanan atau minuman. Susu kedelai adalah salah satu yang paling sering diproses. Proses populer lainnya adalah penempaan dan tahu. Selain itu, kedelai juga dapat digunakan sebagai berbagai bahan makanan ringan seperti puding atau kue. Jika Anda ingin menuai manfaat kedelai, jangan mengkonsumsi kedelai secara berlebihan dan perhatikan asupan makanan lain.
Efek samping dari konsumsi kedelai
Manfaat kedelai baggi kesehatan sangat besar, namun ternyata ada beberapa kondisi yang tidak menyebabkan seseorang mengonsumsi kedelai. Kondisi seperti kekurangan hormon tiroid, kembung dan diare, dan alergi kedelai adalah beberapa kondisi di mana seseorang tidak diperbolehkan untuk mengkonsumsi kedelai.
Hal ini diyakini bahwa konsumsi kedelai dalam jumlah besar menekan fungsi tiroid, sehingga potensi hipotiroidisme meningkat. Hal ini juga diyakini bahwa kandungan serat dalam tanaman kedelai tidak dikonsumsi dengan baik oleh seseorang yang memiliki gejala diare dan kembung, karena hal ini dapat memperburuk keadaan.
Bagi seseorang yang alergi terhadap kedelai, umumnya akan ditandai dengan gejala seperti bersin, ruam merah, gatal, bengkak, dan bahkan kesulitan bernapas. Berhenti mengkonsumsi segera jika Anda melihat salah satu gejala di atas.
Selalu ingat bahwa siapa pun yang memiliki manfaat kesehatan tentu saja juga bisa membawa bahaya jika tidak dikonsumsi dengan bijak. Oleh karena itu, jaga konsumsi makanan dengan nutrisi dan keseimbangan yang cukup. Jangan lupa untuk berolahraga secara teratur dan mengatur pola tidur untuk menyempurnakan gaya hidup sehat Anda!