57 Macam Tari Tunggal Asal Indonesia Lengkap dengan Gambar dan Daerahnya
Tari Tunggal Asal Indonesia Lengkap dengan Gambar dan Daerahnya - Indonesia sebagai negara yang kaya akan budaya, memiliki banyak sekali tarian tradisional dari berbagai daerah nusantara mulai dari sabang sampai merauke. Tarian tradisional ini kemudian menjadi salah satu subkultur global Indonesia, contohnya tarian dari Indonesia yang telah dikenal luas oleh dunia internasional adalah tari saman dari Aceh, tari pendet dari Bali, dan tari-tarian lain yang telah mencuri perhatian para pecinta tari. keliling dunia.
Tari Tunggal Indonesia
Indonesia memiliki berbagai macam tarian yang tersebar di seluruh nusantara, masyarakat Indonesia tentunya memiliki wawasan yang berkaitan dengan budaya khususnya tari-tarian tradisional dan dari mana asal-usul daerah masing-masing tarian tersebut agar dapat meningkatkan kecintaannya pada budaya dan mampu melestarikan eksistensi kekayaan budayanya sehingga dapat dikenali oleh generasi penerusnya. Dan berikut adalah daftar nama dan daerah asal tarian tradisional Indonesia.
1. Tari Seudati - Nanggroe Aceh Darussalam
Tarian ini pada awalnya merupakan tarian di negara Arab dengan latar belakang Islam. Tarian ini sangat terkenal dan digandrungi oleh masyarakat di kampung halamannya. Perpaduan tarian yang memiliki gerak dinamis dan dipadukan dengan keseimbangan dengan suasana yang kental dengan nuansa religi.
2. Tari Saman - Nanggroe Aceh Darussalam
Tarian saman merupakan salah satu contoh tarian milik negara Indonesia yang telah menyedot perhatian masyarakat dunia. Tarian ini masih bernuansa religi, yaitu tarian yang memiliki koreografi dalam posisi duduk diiringi gerakan tangan semua penarinya secara selaras, menjadikan tarian ini memiliki visualisasi yang nyaman untuk dilihat. Tarian ini juga diiringi lirik yang sarat dengan pesan-pesan religi seperti ajaran kebajikan, seperti tarian lainnya, makna tarian saman juga sangat baik bagi masyarakat.
3. Tari Legong - Bali
Tari logong merupakan salah satu seni tari yang berasal dari daerah bali, tari ini merupakan tarian dengan latar cerita kisah cinta raja dali lasem, taria ini dibawakan secara dinamis sehingga mampu memikat hati para penontonnya.
4. Tari Kecak - Bali
Tari Kecak merupakan salah satu tarian yang sangat terkenal dari pulau dewata bali, tarian ini menceritakan tentang tokoh wayang tentara kera dan hanoman dari kitab ramayana, dimana pertunjukan ini diadakan pada saat matahari terbenam sehingga memiliki nuansa yang sangat eksotis ditambah dengan keindahan alam pulau tersebut. Bali. Tari Kecak merupakan salah satu budaya Indonesia yang sudah mendunia.
5. Tari Pendet - Bali
Tari Pendet yang merupakan tarian tradisional dari Bali pada awalnya merupakan tarian kultus yang banyak dipamerkan di pura, tempat peribadatan umat Hindu di Bali, Indonesia. Lambat laun, seiring perkembangan zaman, seniman Bali menjadikan Pendet sebagai “ucapan selamat datang”, meski tetap mengandung unsur keramat-religius. Tarian pendet dulunya merupakan kekayaan budaya Indonesia yang diklaim oleh negara tetangga Malaysia.
6. Tari Adun - Bengkulu
Tari Andun merupakan tarian yang berasal dari daerah Bengkulu Selatan, Tarian ini merupakan tarian penyambutan tamu yang disegani.
7. Tari Bidadari - Bengkulu
Tarian Bidadari Teminang Anak, tarian ini juga dapat diartikan sebagai bidadari yang sedang melamar seorang anak. Tarian tradisional ini berasal dari Rejang Lebong.
8. Tari Topeng - DKI Jakarta
Tari Topeng Jakarta adalah salah satu tarian topeng dari sekian banyak jenis tarian topeng dari daerah lain, tarian ini merupakan tarian tradisional Betawi dalam penyambutan tamu agung.
9. Tari Yopong - DKI Jakarta
Tari Yopong merupakan salah satu tarian persembahan untuk menghormati tamu negara yang berasal dari daerah Betawi Jakarta.
10. Tari Sekapur Sirih - Jambi
Tari Sekapur Sirih, merupakan sesaji tari. Tarian tradisional Jawa ini memiliki banyak kesamaan dengan tarian melayu.
11. Tari Topeng Kuncaran - Jawa Barat
tarian topeng kuncaran menceritakan tentang balas dendam seorang raja karena cintanya ditolak. Tari topeng ini juga merupakan jenis tari topeng yang berbeda dengan tari topeng daerah Jakarta.
12. Tari Merak - Jawa Barat
Tari Merak merupakan tarian menceritakan tentang kehidupan burung merak yang serba indah dan mempesona.
13. Tari Reog - Ponorogo, Jawa Timur
Reog Ponorogo, merupakan salah satu tarian daerah Jawa Timur yang menunjukkan keberanian, kejantanan dan keberanian. Traian ini memang sudah sangat terkenal di kancah internasional. Tari Reog juga merupakan budaya Indonesia yang mendunia.
14. Tari Monong - Kalimantan Barat
Tari Monong, merupakan tarian pengusir penyakit agar penderitanya sembuh, penari berperan seperti dukun dengan mantera.
15. Tari Tambun dan B Sungai - Kalimantan Tengah
Tarian Tambun dan Sungai, merupakan tarian yang menceritakan tentang kepahlawanan Tambun dan B Sungai Dalam untuk mengusir musuh yang akan merampok hasil panen rakyat.
16. Tari Gong - Kalimantan Tengah
Tari Gong merupakan tarian yang dibawakan pada acara penyambutan tatmu agung. Itu juga dapat ditunjukkan ketika seorang kepala bayi lahir.
17. Tari Malinting - Lampung
Tari Malinting merupakan salah satu tarian yang berlatar belakang cerita rakyat Lampung. menceritakan kunjungan Sunan Gunung Jati ke Keraton Pulung.
18. Tari Mpaa Lenggogo - Nusa Tenggara Barat (NTB)
Tarian Mpaa Lenggogo, Tarian Penyambutan Maulid Nahi Muhammad SAW. Tarian ini juga sering dibawakan pada upacara pernikahan atau upacara khitanan bagi keluarga kerajaan.
19. Tari Batunganga - Nusa Tenggara Barat (NTB)
Tari Batunganga, salah satu tarian yang berlatar belakang cerita rakyat. Bercerita tentang kecintaan rakyat pada putri raja yang naik ke batu karang. Mereka memohon sang putri untuk keluar dari batu.
20. Tari Perang - Nusa Tenggar Timur (NTT)
War Dance, sebuah tarian yang menunjukkan kualitas keberanian dan kepintaran dalam bermain senjata. Senjata yang digunakan adalah cambuk dan perisai. Tari Gareng Lameng - Nusa Tenggara Timur (NTT)
Tari Gareng Lameng, dibawakan pada upacara khitanan. Tarian ini berupa ucapan selamat dan mohon berkah kepada Tuhan agar mereka yang disunat sehat jasmani dan rohani serta sukses dalam hidup.
21. Tari Dinggu - Sulawesi Tenggara
Tari Dinggu, melambangkan sifat gotong royong dalam gotong royong saat menumbuk padi. Sentuhan alu pada lesung adalah irama yang terpisah dan menyentuh.
22. Tari Mengket - Sulawesi Utara
Tari Maengket merupakan tarian pergaulan yang dilakukan secara berpasangan. Menggambarkan suasana kasih sayang dan kepedulian.
23. Tari Payung - Sumatera Barat
Tarian Payung: Dilakukan oleh pasangan muda dengan payung di tangan, pria melindungi kepala wanita, simbol perlindungan pria terhadap wanita.
24. Tari Bekhusek - Sumatera Selatan
Tari Putri Bekhusek yang artinya putri yang sedang bermain. Tarian ini sangat populer di Kabupaten Ogan Komering Ulu dan sangat melindungi kemakmuran wilayah Sumatera Selatan.
25. Tari Tor-Tor - Sumatera Utara
Tarian Tor Tor merupakan salah satu tarian daerah Batak yang berlatar belakang budaya tradisional dan ditarikan dalam suasana yang khusyuk.
26. Tari Seimpi Sangu Pati - DIY Yogyakarta
Tari Serimpi Sangu Pati yang merupakan salah satu tarian tradisional dari Yogyakarta merupakan tari keraton pada masa lampau yang diiringi oleh suara gamelan dengan gerakan tari yang lembut.
27. Tari Angguk - DIY Yogyakarta
Tarian ini dimainkan secara berkelompok oleh 15 orang penari wanita berpakaian tentara Belanda dan dihiasi dengan barang-barang gombyok berupa emas, sampang, sampur, topi hewan hitam, dan kaus kaki warna merah atau kuning serta berkacamata hitam.
28. Tari Adun - Bengkulu
Tari Andun merupakan salah satu tarian daerah yang berasal dari Bengkulu dan ditampilkan pada acara pernikahan. Biasanya dibawakan oleh single dan cewek secara berpasangan pada malam hari diiringi musik kolintang. Sebagai salah satu bentuk pelestarian, saat ini banyak dilakukan sebagai sarana hiburan bagi masyarakat khususnya para gadis lajang.
29. Tari Angsa - Jawa Tengah
Tari Angsa merupakan salah satu tarian yang berasal dari Jawa Tengah sendiri, dimana seperti yang kita ketahui bahwa tarian ini mempunyai arti dan arti yang berbeda dari satu gerakan ke gerakan lainnya, sehingga jenis tarian tertentu sangat terkenal diantara mereka. sendiri, ada juga sebagian yang kurang terkenal karena beberapa gerakannya yang tidak pernah terlihat atau terkesan kaku sama sekali.
30. Tari Badui - Sleman, Yogyakarta Yogyakarta
Tarian ini merupakan salah satu jenis tarian rakyat yang menggambarkan adegan perang atau sekelompok tentara yang sedang berlatih perang. Penyajian tarian ini dilakukan secara berkelompok dan berpasangan. Kesenian yang masih hidup dan berkembang di kabupaten sleman sebagian besar berasal dari daerah kedu, sedangkan di daerah kedu sendiri juga merupakan kesenian rakyat yang aslinya dibawa oleh seseorang dari tanah arab.
31. Tarian Baksa kembang - Banjar, Kalimantan Selatan
Tarian ini biasanya ditarikan oleh wanita, baik lajang maupun bisa juga ditarikan oleh beberapa penari wanita. Awalnya, sekitar abad ke-15 SM, seorang pangeran bernama Suria Wangsa Gangga di kerajaan Dipa dan Daha di pulau Kalimantan memiliki kekasih bernama Putri Kuripan.
32. Tari Balean Dadas - Kalimantan Tengah
Tari Balean Dadas merupakan salah satu tarian tradisional masyarakat Dayak Kalimantan Tengah untuk memohon kesembuhan dari Ranying Hatala Langit (Tuhan) bagi yang sedang sakit. Tarian ini biasanya dibawakan oleh dukun wanita Dayak. yang dalam masyarakat Dayak disebut Balean Dadas.
33. Tari Campak - Bangka Belitung
Tari Campak adalah salah satu tarian dari daerah Bangka-Belitung yang menggambarkan keceriaan para pria dan wanita lajang di Kepulauan Bangka Belitung. Tarian ini biasanya dibawakan setelah panen padi atau setelah pulang dari ume (kebun). Tarian ini juga digunakan sebagai hiburan dalam berbagai kegiatan seperti penyambutan tamu atau acara pernikahan di Bangka Belitung. Tarian ini berkembang pada masa penjajahan Portugis di Bangka Belitung.
34. Tari Cangget - Lampung
Tari Cangget merupakan salah satu tarian yang berkembang di Lampung, Lampung merupakan salah satu provinsi yang terletak di bagian paling selatan Pulau Sumatera. Konon sebelum kedatangan orang Jepang ke Indonesia atau pada tahun 1942, Tari Canget selalu dipertunjukkan pada setiap acara yang berhubungan dengan adat gawi, seperti upacara pembangunan rumah, upacara panen, dan digunakan untuk mengantar orang-orang yang akan menunaikan ibadah haji.
Saat tarian ini dipentaskan, orang akan berkumpul untuk menyaksikan pertunjukan ini, baik tua, muda, laki-laki atau perempuan, ini tidak hanya untuk mengikuti upacara tetapi juga untuk saling mengenal. Cangget Tarai ini biasanya ditarikan oleh pemuda dan pemudi.
35. Tari Cikeruhan –Sumedang, Jawa Barat
Cikeruhan adalah tarian tradisional daerah Tjikeroeh, Cikeruh, Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Tarian mengambil gerakan dari hewan dan tingkah laku manusia.
36. Tari Cokek - Jakarta
Tarian ini merupakan tarian bagi masyarakat Betawi untuk merayakan pesta adat mereka. Tari Cokek ini merupakan perpaduan dari unsur tari tradisional Tionghoa, Sunda, Betawi dan juga pencak silat. Gerakan dalam Tari Cokek ini merupakan gerakan yang selaras dan luwes yaitu dengan gerakan tangan yang anggun dan pinggul yang bergoyang. Selain itu, sesekali penari juga memainkan kerudungnya sehingga membuat penari terlihat anggun dan menawan.
37. Tari Datun - Dayak Kenyah
Tarian ini merupakan tarian dengan jumlah wanita Dayak Kenyah yang tidak terbatas jumlahnya, mungkin 10 sampai 20 orang.Tari bersama ini diciptakan oleh seorang pria dari suku Dayak Kenyah di Apau Kayan bernama Anyi Selong, sebagai tanda syukur dan kegembiraan atas kesembuhan penyakit istrinya.
38. Tari Didong - Aceh
Seni didong merupakan salah satu kesenian tradisional masyarakat gayo yang masih bertahan hingga era modern ini, memiliki minat sosial yang tinggi dari setiap lapisan masyarakat. Kesenian Didong merupakan perpaduan seni tari dan seni bunyi dengan unsur sastra berupa puisi sebagai unsur utamanya, yang dikembangkan dan dilestarikan oleh masyarakat Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh.
39. Tari Dinggu - Sulawesi Tenggara
Tarian rakyat yang menggambarkan suasana dan aktivitas masyarakat pada saat musim panen, khususnya musim panen padi. Tarian dinggu biasanya dibawakan oleh penari pria dan wanita yang berpakaian seperti petani pada zaman dahulu.
40. Tari Ebeg - Banyumas, Jawa Timur
Tarian ebeg adalah tarian daerah Banyumas yang menggunakan boneka kuda yang terbuat dari anyaman bambu dan kepalanya terbuat dari ijuk sebagai rambut. Tarian tersebut menggambarkan seorang prajurit perang sedang menunggang kuda. Penampil ebeg melakukan gerakan tari yang menggambarkan kehebatannya
41. Tari Emprak - Jawa Tengah
Tari Emprak yang berasal dari jawa tengah merupakan salah satu jenis pengembangan kesenian rakyat Emprak berupa seni peran yang memunculkan pesan-pesan moral yang diiringi oleh musik yang biasanya berbentuk salawatan. Tarian ini berasal dari Jepara, Jawa Tengah
42. Tari Gambuh - Bali
Gambuh merupakan salah satu tarian Bali yang dinilai memiliki kualitas paling tinggi dan juga merupakan tarian klasik Bali yang kaya akan gerakan tarian, sehingga dianggap sebagai sumber dari segala jenis tarian klasik Bali.
43. Tari Gambyong - Jawa
Biasanya tarian gambyong dibawakan bersama oleh beberapa orang penari. Unsur estetika tarian yang dibawakan secara bersama-sama terletak pada garis-garis besar dan gerakan-gerakannya. Gerakan tangan, kaki, dan kepala terlihat lebih indah dan ekspresif karena ditarikan bersama.
Tarian ini akan semakin indah jika penari dapat menyelaraskan gerakan dengan irama kendhang, karena kendang sering disebut otot tari dan bidak pandu. Secara umum Tari Gambyong terdiri dari tiga bagian yaitu: awal, isi, dan akhir atau dalam istilah tari Jawa gaya Surakarta disebut beksan maju, beksan, dan beksan mundur.
44. Tari Gambir Anom
Tarian ini menceritakan tentang anak Arjuna yang sedang jatuh cinta. Tarian ini dimainkan oleh seorang pria dengan pakaian khusus dengan gaya yang lembut dan selama pertunjukan diiringi dengan musik jawa yang sedikit meriah. Tari gambir anom merupakan salah satu tarian tradisional Babad Bali yang baru diciptakan oleh I Nyoman Kaler sekitar tahun 1942.
Tarian gabir anom contoh dari tari tunggal klasik ini menceritakan kisah pengembaraan Galuh Candrakirana dalam mencari kekasihnya. Raden Panji Inu Kertapati. Di kalangan mancanegara, tari spanduk semirangini cukup terkenal. Bahkan beberapa kali tarian ini pernah dipentaskan di festival seni di luar negeri.
45. Tari Gambyong
Tari Gambyong merupakan salah satu tarian yang dibuat oleh seniman terkenal S. Maridi yang berasal dari daerah sekitar Surakarta Jawa Tengah. Tarian ini merupakan salah satu jenis tarian yang sebelumnya hanya dimainkan oleh seorang penari tunggal. Namun dalam perkembangannya saat ini, tarian gambyong sering juga dibawakan secara berkelompok. 5. Tari Topeng Tari Topeng Kelana diperkirakan sudah ada sejak zaman Kerajaan Singasari dan dianggap sebagai tarian khusus yang sebelumnya hanya boleh dimainkan di keraton. Sesuai dengan namanya, penari tari ini pasti akan menggunakan topeng sebagai media pendukungnya. Karena hanya dimainkan oleh seorang penari, maka tari topeng dapat dikategorikan sebagai salah satu contoh tari tunggal dari Jawa Barat.
46. Tari Menak Golek
Tari Golek Menak merupakan salah satu contoh tari tunggal yang berasal dari Kesultanan Jogjakarta. Yang menciptakan tari menak golek adalah Buwono IX pada tahun 1940-an karena terinspirasi dari pertunjukan wayang golek yang disaksikannya. Tarian yang disebut juga Beksa Golek Menak dan Beksan Menak ini masih dipelajari di beberapa sanggar tari di Jogja.
47. Tari Legong dari Bali
Tari Legong dari Bali Selain tari kecak dan tari pendet, Bali juga terkenal dengan tarian tradisional lainnya yaitu tari legong. Tarian ini juga merupakan contoh tari berpasangan karena dimainkan oleh 2 orang penari wanita. Karena merupakan tarian ritual, legong sebelumnya hanya boleh dimainkan oleh perempuan atau gadis yang masih suci atau belum pernah haid. Namun seiring dengan pergeseran fungsi yang saat ini lebih banyak digunakan sebagai media hiburan, standar tersebut juga mulai ditinggalkan.
48. Tarian Payung
Tarian payung adalah tarian pergaulan yang dilakukan berpasangan. Tarian ini dibawakan oleh sepasang anak muda yang menggunakan properti payung. Tarian ini melambangkan perlindungan laki-laki terhadap perempuan. lebih banyak properti payung. Pakaian tari payung hampir sama dengan tari melayu lainnya. Pakaian penari pria adalah satu set musang kecak, kain saping, dan tandak (songkok). Busana penari wanita antara lain tunik kebaya labuh dan selendang.
Tari Payung dari Sumatera Barat Tari Payung dari Sumatera Barat juga merupakan salah satu contoh tari berpasangan. Sama seperti tari Serampang Dua Belas tarian yang menggunakan payung sebagai properti utamanya ini juga mengisahkan perjalanan pasangan muda hingga mereka berdua bersatu kembali dalam sebuah ikatan pernikahan. Setiap pasangan penari harus melakukan gerakan yang sama sejalan dengan hentakan alat musik dan lirik yang dibawakan.
49. Tap Dance
Tari Tap Tilu Jawa Barat Tari Tap Tilu merupakan salah satu tarian tradisional dari Jawa Barat yang menjadi cikal bakal lahirnya tari Jaipong Karawang. Tarian ini juga menjadi contoh tari berpasangan karena dibawakan oleh penari wanita yang gerakannya dinamis dan saling melengkapi. Nama tap tilu sendiri berasal dari suara tawon 3 buah bonang yang menjadi musik penggubahnya. Meski cukup terkenal di masa lalu, namun popularitas tariketuk tilu saat ini bahkan kalah jika dibandingkan dengan tarian jaipong.
50. Tari Nguri
Tari Nguri merupakan salah satu tarian daerah dari kerajaan Sumbawa yang berfungsi sebagai hiburan alias tarian untuk hiburan. Alasan mengapa tarian ini merupakan tarian hiburan, karena pada saat itu Raja Sumbawa sedang mengalami kesedihan, maka raja memerintahkan agar tarian ini dibawakan oleh beberapa wanita untuk menghibur raja.
51. Yosim Dance
Masih sama dengan Tari Payung, bahwa tarian asal Papua ini juga bercerita tentang dua orang lajang yang mencari cinta sejati dalam tariannya. Tarian ini sangat terkenal di daerah Papua yang sering ditampilkan pada acara adat mereka. Itulah contoh tarian kreatif di setiap daerah yang perlu kita ketahui sebagai tambahan wawasan nusantara dan budayanya. Semoga kita terus mencintai budaya kitsa itu sendiri sebagai budaya ibu kita dan senantiasa sebagai bangsa dan negara.
52. Tari Bondan
Bukan nama seseorang, ya, tapi nama dari satu tarian kreasi. Tari Bondan ini berasal dari daerah Surakarta yang mengalami perkembangan hingga terbagi menjadi Tari Cindogo Bondan, Mardisiwi, dan Pegunungan Tani.
53. Tari Gatotkaca Gandrung
Tarian Gatot Kaca Gandrung merupakan salah satu contoh tari tunggal dari Jawa Tengah. Tarian ini bercerita tentang seorang kesatria dalam cerita Ramayana yaitu Gatotkaca yang sedang jatuh cinta. Tarian ini dimainkan oleh penari pria yang biasanya bertubuh tegap dan memakai kostum khas Gatotkaca.
54. Tari Panji Semirang
Tarian Panji Semirang adalah salah satu tarian tradisional Babad Bali yang baru diciptakan oleh I Nyoman Kaler pada sekitar tahun 1942. Tarianini adalah contoh tari tunggal klasik ini menceritakan tentang pengembaraan Galuh Candrakirana dalam mencari kekasihnya Raden Panji Inu Kertapati. Di kalangan mancanegara, tari spanduk semirang ini cukup terkenal. Bahkan beberapa kali tarian ini pernah dipentaskan di festival seni di luar negeri.
55. Golek Dance
Tari Golek merupakan salah satu tarian yang berasal dari Yogyakarta. Akan tetapi, Tari Golek pertama kali dipentaskan di Surakarta pada tahun 1910 pada upacara perkawinan KGPH. Kusumoyudho dengan Gusti Ratu Angger. Kemudian Tari Golek diadaptasi dengan gaya Surakarta. Tarian golek menggambarkan cara menghias seorang gadis yang baru saja memasuki usia dewasa agar terlihat lebih cantik dan menarik. Ragam gerakan dalam Tari Golek merupakan gerakan dasar dari tari Surakarta.
56. Tari Monong / Tari Manang
Tarian monong atau biasa disebut dengan tarian manang merupakan tarian penyembuh yang dapat menyembuhkan penyakit dan dapat menangkal penyakit yang ada pada tubuh orang yang mengalaminya. Dalam tari Monong atau tari Manang, penari akan seperti dukun sambil mengeluarkan mantera-mantera saat menari.
57. Tarian baris
Tarian baris merupakan tarian yang ditarikan oleh seorang solois yang menggambarkan tentara yang pergi berperang. Biasanya penarinya adalah laki-laki. Pakaian yang digunakan penari adalah celana panjang berwarna putih dengan lis merah yang melambangkan keberanian dan keberanian para pendekar di medan pertempuran.
Secara visual, tari baris dapat dicirikan dengan pakaian yang dikenakan para penari. Para penarinya yang semuanya laki-laki mengenakan mahkota berbentuk segitiga dengan hiasan kerang yang berjajar vertikal di bagian atas.
Selain itu, tubuh penari dibalut kostum warna-warni yang terlihat longgar, menjuntai ke bawah dan bertumpu pada pundak. Kostum atau outfit ini akan mengembang saat penari melakukan gerakan melingkar dengan satu kaki sehingga memberikan efek dramatis pada koreografi yang dibawakan.
Akhir Kata
Demikisnls ulasan artikel tentang Macam-macam Tari Tunggal Asal Indonesia, semoga bermanfaat, terimakasih sudah membaca artikel ini, sampai jumpa lagi di ulasan yang lainnya.